BAB 6/7
Kemiskinan dan Kesenjanga
6/7.3 Penyebab dan dampak kemiskinan
Setiap permasalahan timbul pasti karna ada faktor yang mengiringinya yang
menyebabkan timbulnya sebuah permasalahan, begitu juga dengan masalah
kemiskinan yang dihadapi oleh negara indonesia.
Suryadiningrat
dalam Dadan Hudayana (2009:30),
juga mengemukakan bahwa kemiskinan pada hakikatnya disebabkan oleh
kurangnya komitmen manusia terhadap norma dan nilai-nilai kebenaran ajaran
agama, kejujuran dan keadilan. Hal ini mengakibatkan terjadinya penganiayaan
manusia terhadap diri sendiri dan terhadap orang lain
Penganiayaan manusia
terhadap diri sendiri tercermin dari adanya :
- keengganan bekerja dan berusaha,
- kebodohan,
- motivasi rendah,
- tidak memiliki rencana jangka panjang,
- budaya kemiskinan, dan
- pemahaman keliru terhadap kemiskinan.
DAMPAK
KEMISKINAN
A.
Kriminalitas
Semakin
banyak orang yang miskin, maka semakin banyak pula kemiskinan yang terjadi.
Masuk akal bila seorang kepala rumah tangga menghalalkan segala cara untuk
menghidupi keluarganya yang kelaparan.
B. Pengangguran
Pengangguran merupakan dampak dari kemiskinan, berhubung pendidikan dan keterampilan merupakan hal yang sulit diraih masyarakat, maka masyarakat sulit untuk berkembang dan mencari pekerjaan yang layak untuk memenuhi kebutuhan.
C. Bunuh diri
Banyak orang yang putus asa karena tidak sanggup menghadapi kemiskinan, sehingga mengambil jalan pintas.
D. Kebodohan
Semakin banyak rakyat miskin maka semakin banyak juga yang tidak bisa mendapatkan pendidikan.
E. Kesehatan sulit untuk didapatkan
Karena kurangnya pemenuhan gizi sehari-hari akibat kemiskinan membuat rakyat miskin sulit menjaga kesehatannya. Belum lagi biaya pengobatan yang mahal di klinik atau rumah sakit yang tidak dapat dijangkau masyarakat miskin. Ini menyebabkan gizi buruk atau banyaknya penyakit yang menyebar.
• KEMISKINAN DAN KESENJANGAN,dipost oleh ayu fera kurnia,3 april. Di peroleh 17 april 2015
• KEMISKINAN DI INDONESIA, di post oleh sarul mardianto, april 2012. Diproleh 17 april 2015
0 komentar:
Posting Komentar